
Pihak sekolah membebaskan jenis tanaman yang dibawa siswa, mulai tanaman hias hingga tanaman produktif. “Kita akan melakukan hijaunisasi di lingkungan sekolah. Sekolah kita ini lahannya luas, jadi sayang jika tidak kita manfaatkan untuk penanaman pohon di sekitarnya,” ujar Bapak Sukandi, Wakasek Sarana Prasarana yang menambahkan bahwa sekolahnya dikenal juga sebutan flower school. (*)