Selamat Datang di web unit kegiatan siswa Jurnalistik Sekolah "Demofat-News" SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Media publikasi Jurnalistik Sekolah ini berupa Mading, Facebook (Kabar SMP 4 Cirebon) dan Blog (demofat-news.blogspot)

02 Juli, 2018

HARI PERTAMA PPDB, SMP4 DISERBU PENDAFTAR

Mulai Senin 2 Juli 2018 pendaftaran peserta didik baru (PPDB) Kota Cirebon mulai dibuka untuk jalur umum. Salah satu sekolah yang membantu melayani pendaftaran offline orangtua siswa baru adalah SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Sejak pagi pukul 07.00 sekolah di jalan Pemuda No. 16 Kota Cirebon sudah dipadati pendaftar.

Panitia secara teknis sudah menyiapkan nomor urut hingga 500 buah. Namun hingga waktu penutupan pendaftaran hari pertama tercatat baru 175 pendaftar yang baru terlayani. Sisanya akan dilanjutkan hari kedua esok Selasa. Dari jumlah pendaftar yang masuk, mayoritas pendaftar jalur zonasi terdekat dari rumah ke sekolah tujuan.

Sesuai ketentuan Perwali PPDB tahun 2018 ini mulai Senin 2 Juli ini pendaftaran online untuk jalur zonasi terdekat, jalur kompetitis SHUSBN dalam dan luar kota. Jalur lainnya adalah jalur prestasi akademik dan non akademik serta pindah domisili/anak guru.

"Kalau jalur zonasi terdekat itu untuk warga kota Cirebon yang terdekat dari sekolah tujuan. Sedangkan kompetitif SHUSBN dalam dan luar kota d adalah bagi warga kota atau luar kota dengan seleksi nilai," tutur Dede Kuswono, M.Pd., ketua Panitia PPDB menyampaikan informasi kepada para pendaftar.

Senin kemarin merupakan hari pertama pendaftaran PPDB jalur umum. Sebelumnya telah dilakukan pendaftaran dan seleksi jalur prestasi, baik akademik maupun non akademik secara terpisah oleh tim khusus. Pengumuman hasil seleksi semua jalur akan dilakukan serentak secara online pada 10 Juli mendatang. 

Dalam proses pendaftaran PPDB di SMP 4 setiap pendaftar harus mengikuti syarat dan ketentuan. Berkas pendaftaran semua harus foto copy dengan menunjukkan dokumen asli. Dimasukan dalam map sesuai jalur PPDB. Pendaftar mengambil nomor antrian lalu menunggu untuk dipanggil. Mereka harus melalui tiga meja yaitu meja verifikasi berkas, meja pencatat pendaftaran calon siswa dan terakhir pendaftaran dan verifikasi secara online. Proses pendaftaran hari pertama terus dimonitoring oleh kepala sekolah Hj Sumiyati, S.Pd., M.Si. (humaSpenpat)