Hidup bagaikan roda berputar. Setelah tiga tahun mempertahankan gelar sebagai juara umum Pekan Olahraga Pelajar se-Kota Cirebon (Popkota), akhirnya kontingen SMP Negeri 4 Cirebon dengan berat hati harus melepas predikat juara umum. Perolehan medali emas sekolah ini tertinggal empat medali dengan SMP Negeri 1 Kota Cirebon.
Dalam upacara penutupan Popkota di GOR Bima, Selasa (20/10), diumumkan sebagai juara umum pertama SMP Negeri 1 Cirebon, disusul SMP Negeri 4 Cirebon dan peringkat ketiga SMP Negeri 7 Cirebon. Piala penyerahan dilakukan oleh Wakil Walikota Cirebon H. Sunaryo HW, S.IP didampingi Kepala Dinas Pendidikan Drs H Dedi Windiagiri MM, M.Pd dan artis nasional Doni Kusuma.
SMP Negeri 4 Cirebon hanya mampu mendulang 19 medali emas, 19 perak dan 19 perunggu. Menurut Wakil Ketua Kontingen Bapak Atep Kosasih, S.Pd, secara kuantitatif jumlah perolehan medali kontingennya naik dari tahun sebelumnya. Namun kemampuan kontingen lain tampaknya lebih baik daripada kontingennya.
“Yah, hidup ini seperti roda berputar, kadang di atas dan kadang di bawah. Walau secara jumlah medali kita nambah, namun kontingen lain lebih banyak jumlahnya sehingga kita harus mengakui kemampuan lawan. Jadi kita harus sportif,” ungkap Bapak Atep Kosasih, S.Pd dengan wajah tegar usai upacara penutupan Popkota.
Wakil Walikota Cirebon H. Sunaryo HW, S.IP menyampaikan selamat kepada seluruh atlet yang berhasil mengukir prestasi. “Jadikan prestasi yang ada itu menjadi motivasi untuk meraih prestasi berikutnya,” tutur H Sunaryo HW, S.Pd sambil menambahkan bahwa pihaknya berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan Popkota.
20 Oktober, 2009
BERAT HATI, LEPAS JUARA UMUM POPKOTA
di
22.43