ALUMNI 1985 SUMBANG SEKOLAH 5 JUTA

Alumni SMP Negeri 4 Kota Cirebon angkatan 1985 menyumbangkan dana sebesar Rp 5 juta untuk almamaternya. Penyerahan itu langsung diberikan panitia reuni kepada kepala sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM disela acara reuni di halaman sekolah setempat, Minggu (26/12). Acara yang berlangsung dari pukul 10.00 hingga pukul 14.00 berlangsung meriah dihadiri guru-guru senior dan alumni angkatan tersebut.

Tidak hanya sekolah, guru-guru yang hadir pun diberikan cinderamata berupa sebuah handphone cantik. Begitu juga para peserta reuni yang hadir, mendapatkan doorprize dari panitia. Acara berlangsung sangat meriah dan khidmat. Sesi yang paling menyedihkan ketika panitia memudah memori teman-teman seangkatannya yang sudah meninggal. Keceriaan mulai terasa ketika memasuki fase hiburan dengan ragam disko, band dan joget bareng. (*) Selengkapnya...

SISWA TERIMA RAPORT SEMESTER SATU

Siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon menerima buku raport semester satu (ganjil), Jumat (24/12). Penerimaan raport sendiri dilakukan oleh orangtua/wali siswa. Hal ini untuk menjalin komunikasi dan silaturahmi antara orangtua siswa dengan pihak sekolah, khususnya wali kelas. Setelah bagi raport siswa menjalani masa liburan sekolah. Mereka akan kembali masuk sekolah tahun depan, tepatnya pada Senin 10 Januari 2011. Selengkapnya...

STUDY TOUR SENANG, TAPI....

Siswa peserta study tour mengaku senang mengikuti kegiatan tersebut, tetapi sejumlah layanan dikeluhkan mereka. Keluhan mulai bus yang telat, kondisi villa yang kurang nyaman, waktu kunjungan ke obyek yang pendek, menu makanan yang kurang variatif hingga fasilitas bus yang kurang. Keluhan itu terangkum dari hasil jajak pendapat panitia sekolah kepada para siswa. Mereka berharap study tour ke depan harus lebih baik lagi.

Polling kepuasan peserta tour tersebut melalui pesan singkat. Mereka dimintai kesan dan pesannya seputar perjalanan tour kali ini. Dari hasil itu, hal sangat mengecewakan siswa adalah keterlambatan pemberangkatan hingga pukul 01.00. Padahal biasanya ketika ditangani guru-guru bus berangkat setelah waktu sholat Isya. “Namun ketika ditangani biro wisata malah terlambat,” celetuk seorang siswa.

Keterlambatan itu membuat orangtua mereka protes. Maklumlah, siswa sudah diantar sejak pukul 20.00 atau jam 8 malam, ketika pertandingan semifinal Indonesia Filipina berlangsung nonton bareng di ruang tata usaha. Walau panitia sekolah sudah menyampaikan agar siswa datang pukul 21.00. Pihak Biro Wisata Citra Pantura yang menjanjikan berangkat pukul 11.00 meleset hingga pukul 01.00. Hal ini membuat orangtua protes kepada kepala sekolah karena penjelasan biro tidak memuasakan.

Keluhan lain yang sering dirasakan peserta adalah kondisi villa. Selain jarak penginapan kelompok siswa satu dengan lainnya berjauhan sehingga kesulitan untuk bergaul, juga fasilitas villa yang kurang memuaskan. “Sejumlah fasilitas seperti air panas mandi, tv, lampu, di sejumlah rumah villa kurang berfungsi dengan baik, bahkan ada yang mati. Belum lagi ada laporan yang aneh-aneh,” ungkap panitia menerima laporan dari siswa.

Fasilitas bus dan menu makanan juga menjadi keluhan siswa. Selama perjalanan biro wisata dan awak bus jarang sekali memberikan hiburan musik kepada siswa. Bahkan pada bus 3 tv nya mati, dan bus sempet mogok di daerah Subang. Kendati memberikan hiburan, itupun tidak sesuai selera remaja. “Masa muter musiknya dangdutan atau tembang lawas, kan jadi bete,” ujar siswa dalam pesan singkatnya kepada panitia sekolah.

Soal makanan, siswa mengeluhkan seringnya pakai nasi box dan menu buah pisang. Makan prasmanan hanya dua kali dari 6 kali makan mereka lakukan. Pertama sarapan pagi di villa dan kedua makan malam saat pulang. Waktu kunjungan pun sempet dikeluhkan karena waktunya cuma sebentar. Beruntung, dipenghujung acara keluhan itu sempet menghilang karena ada hiburan organ tunggal. (*) Selengkapnya...

BERIKAN 20 BEASISWA RAWAN “DO”

Pihak sekolah memberikan bantuan beasiswa rawan drop out (DO) kepada 20 siswanya, Kamis (23/12). Bantuan tersebut dari anggaran Pemerintah Kota Cirebon dalam menyukseskan program wajib belajar sembilan tahun. Setiap siswa menerima bantuan untuk tahun anggaran 2010 per anak sebesar Rp 1,2 juta. Jumlah tersebut digunakan untuk keperluan kebutuhan sekolah anak.

Kepala SMP Negeri 4 Kota Cirebon Bapak Suhendi Warna S.Pd MM, menegaskan bahwa bantuan beasiswa dari pemkot tersebut untuk pemenuhan kebutuhan sekolah siswa. “Saya tegaskan bahwa beasiswa ini untuk keperluan sekolah anak Bapak/Ibu, bukan untuk keperluan dapur atau lainnya,” tandas kepala sekolah didampingi wakasek Bapak Sukandi di depan para orangtua siswa penerima beasiswa. (*) Selengkapnya...

TIM BASKET JUARA 2 WALIKOTA CUP

Tim basket putra puteri SMP Negeri 4 Kota Cirebon kembali menoreh prestasinya. Kali ini kedua tim tersebut berhasil membawa pulang piala juara kedua Bola Basket Piala Walikota Cup tahun 2010 yang diselenggarakan oleh SMA 5 Al Azhar Cirebon. Pertandingan tersebut dilaksanakan sejak 16 Desember dan berakhir pada 20 Desember kemarin.

Dalam babak finas, tim putera harus mengakui kehebatan lawan yakni SMP Negeri 1 Kota Cirebon. Sementara tim basket puteri tunduk oleh tim basket SMP Negeri Jalaksana Kuningan. Selengkapnya...

BERANGKAT STUDY TOUR TERLAMBAT

Sekitar 260 siswa kelas VIII SMP Negeri 4 Cirebon mengikuti kegiatan study tour selama tiga hari dua malam. Berangkat Minggu (19/12) malam, kembali ke Cirebon Selasa (21/12) malam. Kunjungan sejumlah obyek wisata di Bogor dan Bandung berjalan lancar. Sayang, kegiatan sinau wisata tahun ini harus dinodai dengan terlambatnya saat pemberangkatan hingga pukul 01.00. Biro wisata Citra Pantura mengaku, sulitnya mencari armada bus saat musim liburan seperti sekarang sehingga membuat orangtua siswa protes.

Akibat keterlambatan berangkat, rombongan harus sholat shubuh di jalan, tepatnya di daerah Subang. Padahal sesuai jadwal pagi itu harus sampai di Masjid Kubah Mas Depok. Pukul 09.00 rombongan masuk ke lokasi wisata The Jungle Park Bogor, dilanjutkan ke Tajur dan Taman Bunga Nusantara. Sekitar pukul 18.00 rombongan menginap di Villa Green Hill hingga keesokan harinya melanjutkan perjalanan ke Bandung. Tujuannya Museum Iptek Sundial dan Museum Asia Afrika, terakhir wisata belanja di Ciwalk. Acara ditutup dengan makan malam di Cikole Lembang, dimeriahkan musik organ tunggal. Selengkapnya...

MASJID BARU MULAI DIPAKAI SHOLAT JUMAT

Kendati baru tahap awal selesai renovasi, namun Masjid Darul Mutaqin SMP Negeri 4 Cirebon sudah mulai normal dipakai untuk sholat Jumat pekan lalu. Hadir selaku khotib adalah Bapak Ustadz Sigit Nurhendi, SE, yang juga guru sekolah setempat. Rencananya, dalam waktu dekat ini renovasi tahap berikutnya akan segera dilakukan agar bisa menampung 1000 jamaah siswa sekolah tersebut. Selengkapnya...

MERIAHKAN JALAN SANTAI HUT PGRI

Guru dan siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon ikut memeriahkan kegiatan jalan santai dalam rangka HUT kota Cirebon dan PGRI, Minggu (19/12). Kegiatan tersebut mengambil rute start mulai depan Balaikota Cirebon hingga finish di area stadion Bima. Sayang, kegiatan yang konon berhadiah mobil dan motor banyak dikeluhkan peserta. Selain karena acaranya digabung dengan festival musik pelajar, juga mekanisme pengundian yang dinilai kurang memuaskan. Selengkapnya...

SMP 7 BANDUNG KUNJUNGI SMP 4 CIREBON

SMP Negeri 7 Kota Bandung akhirnya mengunjungi SMP Negeri 4 Kota Cirebon, Kamis (16/12). Dalam kunjungan tersebut dua sekolah bersama saling unjuk gigi dalam bidang seni dan olahraga. Berbagai penampilan begitu memukau penonton dua sekolah. Kunjungan sekolah Bandung itu untuk kedua kalinya. Sementara SMP Negeri 4 Cirebon dalam waktu dekat akan melakukan kunjungan balasan.

Pentas seni yang bertempat di depan halaman sekolah tersebut berjalan begitu meriah. Riuh redam tepuk tangan silih berganti ketika tampilan demi tampilan kreasi seni dipertontonkan. Dari SMP Negeri 4 Cirebon menampilkan tari topeng, band, paduan suara, nasyid, kabaret, sintren dan lainnya. Sedangkan dari SMP Negeri 7 Bandung menampilkan antara lain, rampak suling, paduan suara, drama musikal, modern dance dan band.

Sementara di lapangan olahraga, dua sekolah beradu tim futsal dan basket. Dua tim basket SMP Negeri 4 Cirebon, putra putri menang telak atas SMP Negeri 7 Bandung. Untuk tim futsal, satu tim SMP Negeri 4 Cirebon harus menerima kekalahan, sementara satu tim lainnya unggul.

Acara yang berakhir pukul 11.00 ditutup dengan pemberian cinderamata dua sekolah. Bahkan SMP Negeri 7 Bandung memberikan bantuan dana untuk pembangunan masjid SMP Negeri 4 Cirebon yang belum selesai dibangun. (*) Selengkapnya...

SPENPAT TAMPILKAN TARI TELIK SANDI

SMP Negeri 4 (Spenpat) Kota Cirebon ikut berpartisipasi kegiatan Pamaran Budaya di Lapangan Kebumen Kota Cirebon sejak 11 Desember 2010 hingga sepekan. Dalam kegiatan dalam rangka Hari Jadi Kota Cirebon tersebut, Spenpat menampilkan seni tari Telik Sandi pada Selasa (14/12) sore. Sayangnya, cuaca hujan membuat kemeriahan penonton berkurang, kendati penampilan anak-anak asuhan Kepala Sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM tampil memukau, unik dan lucu. Selengkapnya...

MENANG MUTLAK, RIZKI KETUA OSIS BARU

Rizki Yuldi, siswa kelas VIII.G terpilih menjadi ketua OSIS baru SMP Negeri 4 Kota Cirebon untuk periode berikutnya. Rizki berhasil menang mutlak dari pesaing calon ketua lainnya dengan meraih 547 suara. Sementara calon lainnya seperti Ida Ayu hanya 160 suara, Bayu Priambada 23, Zahra 79 dan Azalia 42 suara. Pemilihan dilakukan dalam pemungutan suara oleh ratusan siswa di bilik suara di depan sekolah setempat, Selasa (14/12).

Pemilihan berjalan lancar dan damai sejak pukul 08.00. Para siswa berbaris memanjang untuk menggugurkan hak politiknya menentukan calon ketua OSIS terbaru menggantikan Nurul Khotimah (Ulil), yang kini masih terbaring di rumah sakit. Hasil dari pemilihan itu, Rizki sebagai ketua OSIS sedangkan wakilnya dipercaya kepada Ida Ayu. (*)

Selengkapnya...

SISWA IKUTI AUDIENSI PENTAS SENI

Sejumlah siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon mengikuti audisi penta seni di lantai 2 sekolah tersebut, Senin (13/12). Audisi tersebut dilakukan sebagai pemilihan kepada grup seni yang layak tampil dalam acara persahabatan dengan SMP Negeri 7 Kota Bandung Kamis (16/12) mendatang. Sebagai juri audisi adalah guru-guru kesenian sekolah setempat, seperti Ibu Hj Tatty Yuntiasih, MM., Yudiana S.Pd dan Niati S.Pd. Rencananya kegiatan Kamis itu selain pentas seni juga kegiatan olahraga.

Audisi yang diikuti sejumlah kelompok siswa itu menampilkan paduan suara, drama, musik band, modern dance dan lainnya. Dalam kesempatan itu, juri juga menghitung waktu bersih pementasan agar dapat mengatur waktu susunan acara dengan tepat. (*)

Selengkapnya...

SISWA AKAN DIAJARKAN BERLALU LINTAS

Semakin tingginya tingkat kecelakaan berlalu lintas, membuat pemerintah cukup miris menyikapinya. Pemerintah menilai perlunya pendidikan keselamatan berlalu lintas sejak dini, mulai dari TK hingga perguruan tinggi. Sebagai langkah awal, di Jawa Barat mengadakan workshop Pendidikan Keselamatan Berlalu Lintas bagi Guru-guru, termasuk guru SMP.

Demikian intisari kegiatan workshop Pendidikan Berlalu Lintas yang diadakan oleh Dinas Pendidikan Jawa Barat bekerjasama dengan Polda Jawa Barat di Hotel Alam Permai Bandung 8-9 Desember 2010. Peserta acara tersebut sebanyak 130 guru SMP se Jawa Barat, termasuk dari SMP Negeri 4 Cirebon yang diwakili oleh Bapak Deny Rochman, S.Sos.

Kurikulum tersebut secara nasional sudah diterapkan di sejumlah sekolah tahun ini. Untuk Jawa Barat sudah dilakukan sejak 2009, lebih awal daripada tingkat nasional. Rencananya kurikulum ini akan disatukan (diintergrasikan) dengan pelajaran PPkn, Penjaskes dan IPS. Hal ini mengingat pelajaran yang sudah diterima siswa sangat banyak, jika harus terpisah sebagai mata pelajaran. (*)

Selengkapnya...

KALENDER SEKOLAH TAHUN 2011 DIBAGIKAN

Setelah mengalami ketertundaan beberapa hari, akhirnya kalender sekolah tahun baru 2011dibagikan ke siswa, Senin (6/12). Pembagian ini setelah selesainya sosialisasi penyaluran kalender kepada para siswa. Kalender sendiri untuk penggalian dana infak dan shodaqoh renovasi masjid sekolah yang belum rampung dikerjakan. Rencananya pendistribusian kalender hingga ke guru-guru, karyawan, pedagang kantin sekolah hingga para alumni.

“Kalender ini sebagai sarana untuk menggalang dana infak shodaqoh pembangunan masjid sekolah yang belum kelar. Jadi tolong sampaikan kepada para siswa dengan jelas untuk disampaikan kepada orangtua mereka bahwa ini untuk infak masjid,” tutur Tugiran, S.Pd, panitia pembangunan masjid sekolah saat sosialisasi kepada guru-guru disela ulangan umum.

Usai ulangan umum hari pertama, kalender sebanyak 1,300 buah itu didistribusikan kepada seluruh siswa, guru-guru dan karyawan. Sisanya akan “diberikan” kepada pedagang kantin, alumni dan donatur. (*) Selengkapnya...

ARISAN GURU, BACA YASSINAN BERSAMA

Kegiatan arisan keluarga besar SMP Negeri 4 Kota Cirebon tampil beda. Biasanya arisan di tempat lain dimeriahkan acara hiburan musik dan ngerumpi, tidak demikian dengan guru-guru dan TU sekolah ini. Dalam arisan di kediaman rumah Ibu Yayan, S.Pd di Karangjalak Kota Cirebon, peserta arisan lebih khidmat dengan membaca surat Yassin secara bersama-sama dipandu oleh Bapak Drs Abdul Haris, MH.

Hadir dalam acara tersebut Kepala SMP Negeri 4 Cirebon Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM berserta istri, para wakasek seperti Pa Sukandi, Pa Tugiran, S.Pd, Pa Deny Rochman, S.Sos sementara wakasek sarana Teddy Mardiyanto, S.Pd dan Atep Kosasih, S.Pd tidak hadir. Bendahara sekolah Ibu Yetti S.Pd dan Kaur TU Ibu Nanik.

Dalam kesempatan itu, kepala sekolah berharap kegiatan arisan keluarga besar SMP Negeri 4 Kota Cirebon bisa ditingkatkan rutinitas pertemuannya. “Arisan ini baiknya jangan tiga bulan sekali, terlalu lama. Kalo memungkinkan tiap bulan sehingga tingkat bertemu sesama keluarga semakin intens,” pinta kepala sekolah di depan peserta arisan. (*) Selengkapnya...

TIGA HARI, TIGA KALI UPACARA PERINGATAN

*Upacara Senen, Hari AIDS Sedunia,
Hari PGRI dan Korpri

Tiada hari tanpa upacara. Paling tidak selama tiga hari berturut-turut, guru-guru SMP Negeri 4 Kota Cirebon khususnya mengikuti upacara berbagai hari peringatan. Senen 29 Desember, guru mengikuti upacara rutin hari Senen di sekolah. Pada hari Selasa mereka mengikuti upacara Hari PGRI dan Korpri di alun-alun Kejaksan bersama seluruh guru se-Kota Cirebon. Pada hari Rabu 1 Desember guru-guru dan siswa mengikuti upacara peringatan Hari AIDS sedunia.

Sebelumnya, pada 25 Nopember guru-guru tersebut sudah mengikuti upacara Hari Guru Nasional di sekolah masing-masing. Yang heran, pada 30 Desember upacara di alun-alun Kejaksan. Katanya Hari Guru dan Hari Korpri, tapi yang hadir 90 persen dari kalangan guru, mulai SD hingga SMA. Peringatan itu pun tidak sesuai waktunya. PGRI diperingati pada 25 Nopember, sedangkan Korpri pada 29 Nopember. (*)

Selengkapnya...

SEKOLAH TERBITKAN KALENDER TAHUN 2011

Pihak sekolah untuk tahun 2011 ini akan menerbitkan kalender tahun baru. Kalender tahun 2011 itu sudah bisa dimiliki mulai awal Desember 2010. Penerbitan kalender ini diperuntukan keluarga besar SMP Negeri 4 Kota Cirebon, mulai dari unsur guru, tata usaha, pesuruh, pedagang kantin, siswa, orangtua hingga alumni. Yang menarik, sekitar 30 persen dari hasil penjualan kalender itu akan disalurkan kepada renovasi dan pembangunan masjid sekolah yang hingga kini masih berjalan.

“Tahun 2011 sekolah membuat kalender untuk keluarga besar sekolah ini. Tujuannya untuk memberikan kebanggaan kepada seluruh warga sekolah ini. Dalam kalender ini isinya sejumlah kegiatan sekolah selama ini. Jadi sebagaibentuk kecintaannya terhadap sekolah ini mestinya seluruh warga bisa memilikinya,” ungkap Bapak Deny Rochman, S.Sos, Humas Sekolah yang juga penggagas ide kalender. (*)

Selengkapnya...

DIMERIAHKAN PEMILIHAN GURU FAVORIT

Peringatan HUT PGRI ke-65 di SMP Negeri 4 Kota Cirebon sangat berkesan bagi guru-guru. Selain gurunya menjadi petugas upacara, juga diumumkan hasil pemilihan guru favorit pilihan siswa. Pemilihan ini dilakukan oleh pengurus Majalah Dinding sekolah Demofat News. Terpilih sebagai guru yang banyak disukai siswa adalah Ibu Febriyani Nurkhasanah, S.Pd, kedua Bapak M. Yogi, S.Pd dan ketiga Ibu Hj. Ade Suhatini, S.Pd.

Usai upacara bendera, hasil polling angket siswa pemilihan guru favorit dibacakan oleh Guru Pembina Mading Bapak Deny Rochman, S.Sos. Polling itu dilakukan dengan metode penyebaran kupon angket kepada seluruh siswa sekolah ini sehari sebelumnya. Setiap siswa untuk menuliskan satu nama guru yang mereka sukai. Hasil rekap perhitungan suara, dipiliha peringkat guru setiap tingkatan kelas dan guru favorit sekolah.

“Untuk guru favorti tingkat sekolah suara terbanyak ketiga adalah ketiga Ibu Hj. Ade Suhatini, S.Pd, kedua Bapak M. Yogi, S.Pd dan pertama Ibu Febriyani Nurkhasanah, S.Pd. Ibu Febri dinobatkan sebagai guru favorit tingkat sekolah tahun ini,” tutur Bapak Deny Rochman, yang juga wakasek Humas disambut gemuruh tepuk tangan para peserta upacara.

Guru favorit kelas VII (tujuh) suara terbanyak diraih oleh Pertama, IBU FEBRIANI NURKHASANAH, S.Pd. Kedua, BAPAK M. YOGI, S.Pd. Ketiga, BAPAK DRS AKHMAD ZAENI.

Guru favorit kelas VIII (delapan) dukungan terbanyak diraih oleh Pertama, IBU ADE SUHARTINI, S.Pd. Kedua, IBU SUMARNI, S.Pd. Ketiga, BAPAK DINDIN SUDARNA, S.Pd

Guru favorit kelas IX (sembilan) yang paling disukai siswa adalah pertama, IBU IPAH LATIFAH, S.Pd. Kedua, BAPAK DINDIN SUDARNA, S.Pd. Ketiga, IBU IIS NURDAESIH, S.Pd

“Semoga pemilihan guru favorit ini menjadi inspirasi dan motivasi bagi guru-guru untuk terus meningkat kompetensi sosial dan kepribadiannya di depan peserta didiknya,” ungkap Bapak Deny menutup pengumumannya di depan para peserta upacara.

Acara dilanjutnya dengan pemberian hadiah oleh kepala sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM kepada guru favorit dan pemberian cinderamata dari para siswa kepada seluruh guru-guru. Sayangnya, guru favorit utama Ibu Febri tidak hadir karena tengah mengikuti pelatihan matematika di Bandung. Di ruang guru, seluruh guru dan tata usaha menikmati nasi tumpeng sebagai wujud rasa syukur di Hari Guru Nasional. (*) Selengkapnya...

HUT PGRI, GURU MENJADI PETUGAS UPACARA

Hari guru di sekolah tahun ini terasa istimewa. Guru-guru SMP Negeri 4 Kota Cirebon berani tampil menjadi petugas upacara bendera, Kamis (25/11). Sementara para siswa seluruhnya menjadi peserta upacara. Usai upacara, diumumkan guru favorit pilihan siswa. Pemandangan ini menjadi sejarah baru sekolah berstandar nasional berbasis agama berbudaya lingkungan ini. Seluruh siswa tertahan tawa melihat guru-guru mereka tampil beda di HUT PGRI ke-65 itu.

Selaku petugas upacara mulai pembina upacara Bp Nursobah, S.Sos, pemimpin upacara Bp. Sukandi, pengibar bendera Bp Atep Kosasih, S.Pd, Bp Deny Rochman, S.Sos, Bp Teddy Mardiyanto. Selaku protokol adalah Ibu Ipah Latifah S.Pd, pengatur upacara Bp Dindin Sudarna, S.Pd, pembaca Pancasila Bp Yogi, S.Pd, pembaca sejarah PGRI Ibu Dra Rodiana, pembaca Pembukaan UUD 1945 Ibu Tineka S.Pd, pembaca doa Bp Aman, MAg, pemimpin pasukan Bp Sigit SE, Bp Oman, S.Pd dan Bp Dede, MPd, dirigen Ibu Dra Rina Dewi. Sedangkan paduan suara adalah bapak ibu guru-guru, termasuk kepala sekolah di dalamnya.

Upacara hari guru tersebut dari awal sudah dinanti warga sekolah, baik guru maupun siswa. Bagi guru ingin tahu sesama rekannya jika tampil di depan menjadi petugas. Karena biasanya yang tampil adalah para siswa. Bagi siswa, momen ini ingin membandingkan kemampuan guru dengan mereka karena biasanya guru sering mengkritik setiap ada kesalahan upacara siswa. Tapi semua sorotan itu berakhir luar biasa. Semua pihak acung jempol. Ternyata guru-guru juga mampu menjadi contoh saat menjadi petugas upacara. Selamat! (*) Selengkapnya...

KINERJA KEPALA SEKOLAH DINILAI

Hampir satu tahun, Bapak Suhendi Warna, S.Pd, MM sebagai kepala SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Untuk melihat hasil kinerjanya, pihak Dinas Pendidikan setempat melakukan penilaian kinerja kepala sekolah seluruh sekolah negeri di Kota Cirebon. Selama dua hari, Rabu dan Kamis (24-25 Nopember), kepala sekolah Bapak Suhendi disorot kinerjanya. Aspek yang dinilai meliputi fungsi dan peran kepala sekolah seperti sebagai pendidik, administrator, supervisor, leader, manager dan entrepeuner. Selengkapnya...

LIMA CALON KETUA OSIS KAMPANYE

Masa kepengurusan OSIS SMP Negeri 4 Kota Cirebon akan berakhir dipenghujung tahun 2010. Sebagai penggantinya, ada lima kandidat ketua OSIS periode berikutnya. Mereka adalah Rizki Yuldi, Bayu Priambada, Ida Ayu, Aszalia dan Zahra Izzati, yang kesemuanya kelas VIII. Kelima calon tersebut sejak Rabu (24/11) kemarin sudah melakukan kampanye ke kelas-kelas. Yang menarik, kampanye retorika tersebut didampingi oleh para tim sukses setiap calon. Bahkan ada satu calon menyampaikan kampanye dengan cara mengajak menyanyi dari siswa kelas yang dikunjungi.

Tidak hanya kampanye retorika dikelas, sejumlah poster pun disebar di seluruh kelas di sekolah tersebut. Diperkirakan suhu politik pemilu ketua OSIS dalam beberapa minggu ke depan akan tetap hangat. Semua calon bersama tim suksesnya akan berupaya mencuri hati para siswa sekolah tersebut untuk mencari dukungannya hingga 14 Desember 2010 waktu pemilu tiba. Selengkapnya...

IKUTI LOMBA BULAN BAHASA INDONESIA

Siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon mengikuti rangkaian kegiatan Bulan Bahasa Indonesia Nopember ini di tingkat kota. Rangkaian kegiatan itu antara lain lomba majalah dinding, pembacaan puisi dan musikal puitisasi se wilayah III Cirebon. Sayang, kegiatan yang dilaksanakan satu pekan (22-27 Nopember 201) itu siswa sekolah ini belum beruntung menjadi juara. Hal ini diduga karena ajang seperti ini sebelumnya tidak pernah diikuti, sehingga belum cukup pengalaman.

Selengkapnya...

SEKOLAH BANDUNG BAKAL KE SPENPAT

SMP Negeri 4 Kota Cirebon (Spenpat) bakal kedatangan tamu dari SMP Negeri 7 Bandung. Salah satu sekolah favorit di Bandung itu akan melakukan study banding dengan Spenpat, khususnya bidang kesenian dan olahraga. Sesuai jadwal, kunjungan itu dijadwalkan pada 15-16 Desember 2010 usai ulangan umum. untuk mengawali, perwakilan guru-guru sekolah Bandung itu melakukan pertemuan dengan jajaran pimpinan Spenpat, Senin (22/11). Selengkapnya...

KELAS IX TRY OUT UJIAN NASIONAL

Kendati jadwal pelaksanaan Ujian Nasional 2010/2011 ini masih belum pasti, namun pihak SMP Negeri 4 Kota Cirebon sudah mengambil langkah cepat. Sudah satu bulan lalu sekolah ini mulai ada bimbingan belajar siswa kelas IX. Sebagai persiapan awal, siswa kelas IX selama dua hari, Jumat-Sabtu (19-20/11) mengikuti uji coba (try out) Ujian Nasional di sekolanya. Ada empat mata pelajaran yang diujikan yakni Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika dan IPA.

Try out yang diawasi oleh para guru-guru kelas IX tersebut berlangsung siang hari. Hal ini dilakukan agar kegiatan belajar siswa kelas VII dan VIII tidak terganggu. Selama try out siswa duduk sudah diposisikan seperti ujian nasional sesungguhnya. (*)
Selengkapnya...

SEKOLAH QURBAN 2 SAPI 4 KAMBING

Seperti biasanya, SMP Negeri 4 Kota Cirebon selalu melaksanakan penyembelihan hewan qurban dalam Idul Adha setiap tahunnya. Tahun ini sekolah menyembelih 2 ekor sapi dan 4 kambing. Bedanya, seluruh hewan qurban tahun ini hasil patungan Bapak/Ibu guru sekolah ini. Biasanya, siswa diminta infak hewan qurban. Proses penyembelihan dilakukan pada Kamis 18 Nopember 2010 di sekolah setempat. Sehari sebelumnya, para siswa mengikuti sholat Id berjamaah di sekolah dengan khotib kepala sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd., MM. (*)

Selengkapnya...

ULANGAN SEMESTER 6 DESEMBER

Ini kabar penting bagi siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Pihak sekolah sudah memutuskan bahwa pelaksanaan ulangan semester ganjil akan dilaksanakan mulai 6 hingga 13 Desember 2010. Untuk pembagian raport akan dilaksanakan pada hari Jumat 24 Desember 2010. Mengingat waktunya semakin dekat, pihak sekolah pinta para siswa untuk mempersiapkan diri selain belajar di sekolah juga di rumah.

Keputusan tersebut dikeluarkan pihak sekolah setelah melakukan rapat dinas pada Senin (15/11) di lantai dua gedung sekolah tersebut. Rapat yang dipimpin kepala sekolah langsung itu dihadiri seluruh guru dan unsur tata usaha (TU). Selengkapnya...

ALUMNI 1992 BANTU RENOVASI MASJID SEKOLAH

Alumni angkatan tahun 1992 SMP Negeri 4 Kota Cirebon memberikan bantuan dana sebesar Rp 3 jutaan kepada panitia pembangunan masjid sekolah. Pemberian bantuan dana tersebut diserahkan langsung kepada Kepala Sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM dalam acara Reuni di halaman sekolah setempat, Sabtu (13/11). Renovasi masjid sendiri baru berlangsung tahap pertama dari empat tahap yang akan menghabiskan dana sekitar Rp 1 miliar.

Acara reuni yang berlangsung di halaman sekolah tersebut berlangsung meriah. Yang menarik, selain tampilan hiburan dari alumni, juga menampilkan pentas seni dari para siswa sekolah tersebut. Tampilan dari siswa seperti paduan suara, modern dance, band dan lainnya. Pada bagian lain, perwakilan guru juga menyumbangkan lagu dalam grup band The Malwut. (*)

Selengkapnya...

PROGRAM SEKOLAH PERLU SOSIALISASI

Sejumlah perwakilan orangtua siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon mengusulkan agar pihak sekolah perlu menyosialisasikan program kerja yang sudah ditetapkan kepada orangtua. Hal ini perlu agar orangtua mengetahui arah kebijakan pendidikan sekolahnya bagi putera puteri mereka.

Hal itu terungkap dalam rapat perwakilan orangtua siswa setiap tingkatan dengan pihak sekolah dan komite, Jumat (12/11). Dalam rapat tersebut diagendakan sosialisasi program akhir sekolah seperti pelaksanaan study tour, pembuatan kalender sekolah, lomba dan pentas seni, ulangan umum, pembagian raport dan sebagainya. Dalam kesempatan itu juga dibentuk kepengurusan baru sementara komite sekolah. (*) Selengkapnya...

KEPSEK RAYAKAN ULTAH KE-51

Tanggal 11 Nopember merupakan hari bersejarah bagi Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM, Kepala SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Pada 51 tahun lalu, pria berpenampilan low profil ini mengawali kehidupannya di sebuah desa di Kabupaten Cirebon. Kamis (11/11) kemarin, kepala sekolah merayakan hari ulang tahunnya yang ke-51 di sebuah rumah makan di kawasan Kecamatan Talun. Hadir seluruh keluarga besar sekolah tersebut, termasuk istri kepala sekolah dan komite sekolah.

Yang menarik, selain syukuran hari jadi kepsek, pada hari waktu yang sama pihak sekolah membagikan dana kesejahteraan guru sehingga membuat suasana semakin ceria. Acara yang berjalan sederhana namun khidmat tersebut ditutup dengan pembacaan doa dan makan bersama. (*) Selengkapnya...

POLRES SOSIALISASI UU LALU LINTAS

Jajaran Polres Kota Cirebon melalui tim Polantas melakukan sosialisasi Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas kepada siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon, Kamis (11/11). Sosialisasi itu yang bertempat di lantai atas gedung sekolah itu dihadiri perwakilan siswa setiap kelas. Kepala Sekolah Bapak Suhendi Warna S.Pd MM dalam sambutannya menyambut baik acara tersebut. Selengkapnya...

OSIS SERAHKAN BANTUAN BENCANA KE RADAR

Pengurus OSIS SMP Negeri 4 Kota Cirebon menyerahkan bantuan dana bencana alam untuk Merapi kepada managemen surat kabar Radar Cirebon, Rabu (10/11). Bantuan itu kemudian untuk disalurkan kepada saudara kita yang terkena bencana, khususnya warga sekitar Gunung Merapi. Jumlah dana yang berhasil digalang sekitar Rp 3 jutaan.

Beberapa pengurus OSIS yang datang ke kantor Radar Cirebon di Jalan Perjuangan tersebut didampingi oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan Bapak Atep Kosasih, S.Pd dan Wakil Kepala Sekolah bidang Humas Bapak Deny Rochman, S.Sos.

Menurut Ketua OSIS Nurul Khotimah, penggalangan dana siswa sekolahnya berlangsung selama satu minggu. Pengurus OSIS setiap hari mendatangi setiap kelas untuk meminta sumbangan kepada siswa. Pada hari terakhir, pengurus menggalang dana turun ke jalan kawasan Pemuda dan Cipto. Bahkan beberapa mereka menggalang dana sumbangan melalui pementasan musik.

Wakasek Kesiswaan Bapak Atep Kosasih, S.Pd, penggalangan dana tersebut sebagai bentuk kepedulian sekolahnya untuk para korban bencana. Wakasek Humas Bapak Deny Rochman, S.Sos menambahkan, aksi sosial tersebut sebagai bentuk pendidikan budi pekerti khususnya menumbuhkan siswa empati di kalangan siswa. “Aksi ini juga sebagai bentuk pelaksanaan atas imbauan Mendiknas,” tuturnya. (*) Selengkapnya...

SEKOLAH PERINGATI HARI PAHLAWAN

Hari Pahlwan yang jatuh setiap 10 Nopember diperingati oleh warga SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Bentuk kegiatan dengan mengadakan upacara bendera di lapangan. Hadir sebagai pembina upacara adalah Bapak Sigit Nurhendi, SE. Dalam sambutannya, pembina mengingatkan tantangan generasi masa kini dalam menghadapi kebodohan karena tidak berilmu.

“Hari Pahlawan yang diperingati setiap tahunnya untuk memumpuk rasa nasionalisme dan patriotisme kita sebagai generasi penerus bangsa. Saat ini kita yang berada di lingkungan pendidikan, dihadapkan tantangan agar kita bisa lepas dari keterbelakangan dan kebodohan karena tidak memiliki ilmu,” ungkapnya sambil mengutip hadist Nabi Saw. (*) Selengkapnya...

JUARAI LOMBA PUISI BANK INDONESIA

Siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon kembali mengukir prestasi. Kali ini menjadi juara satu lomba puisi dalam rangka hari menabung yang diadakan Bank Indonesia Cabang Cirebon, Minggu (7/11). Willy Binafsih, siswa kelas IX ini berhasil menjadi juara I mengalahkan pesaing lainnya dari pelajar se-wilayah III Cirebon. Kebanggaan sekolah ini secara simbolis disampaikan kepada pihak sekolah usai upacara bendera Senin di sekolah setempat, (8/11). Selengkapnya...

SISWA GALANG DANA BENCANA MERAPI

Siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon menggalang dana sosial bencana alam untuk Merapi Yogyakarta. Aksi sosial itu dilakukan beberapa hari di sekolah tersebut. Sasarannya, selain para siswa juga guru-guru dan karyawan sekolah setempat ikut memberikan sumbangan dalam kotak kardus. Untuk daya tarik, siswa mengedarkan uang sumbangan dengan diiringi musik. Selengkapnya...

LOKASI STUDY TOUR DIALIHKAN

Sungguh membingungkan kegiatan study tour tahun ini. Semula tujuan awal ke arah Jawa Tengah dan Yogyakarta, kini lokasi study tour SMP Negeri 4 Kota Cirebon dialihkan. Kemana? Tujuan alternatif itu ke arah Bogor dan Bandung. Lokasinya antara lain Taman Wisata Matahari, Taman Buah, Tajur, Museum Iptek, Kebun Binatang Tamansari dan Chiwalk.

Panitia Study Tour Bapak Deny Rochman, S.Sos mengatakan, pengalihan lokasi study tour ini terkait dengan kondisi bencana alam Gunung Merapi yang hingga kini masih aktif. “Setelah kita kaji dari berbagai informasi, termasuk usulan dari orangtua dan siswa, maka lokasi study tour terpaksa harus kita alihkan,” tuturnya.

Menurut guru IPS ini, semula pihaknya masih menunggu perkembangan gunung merapi pasalnya seluruh siswa berminat ke arah Jawa Tengah. Pihaknya berharap, akhir Oktober 2010 situasinya akan membaik. Namun hingga awal Nopember situasinya masih kurang kondusif. Usulan jika study tour diundur, para siswa kurang setuju karena mereka tidak mau terlalu lama.

“Akhirnya panitia harus merubah planning. Kita kembali survai ke kelas-kelas, melakukan polling tujuan lokasi alternatif. Mayoritas siswa sepakat mereka ingin ke Bogor dan Bandung, walaupun ada yang menghendaki Jakarta, tapi karena alasan banjir niat itu diurungkan,” ungkap mahasiswa pascasarjana Psikologi Pendidilkan ini. (*) Selengkapnya...

MAHASISWA PPL PAMITAN KE SEKOLAH

Mahasiswa PPL Unswagati pamitan dengan pihak sekolah, Sabtu (30/10). Menyusul selesaikan praktek mengajar mereka di SMP Negeri 4 Kota Cirebon selama tiga bulan. Acara perpisahan itu digelar di ruang pertemuan lantai dua sekolah tersebut. Sayang, dalam acara tersebut tidak semua guru hadir. Kendati kepala sekolah dan wakasek kurikulum sempat menyampaikan salam perpisahan dengan para mahasiswa tersebut. Dalam kesempatan itu, pihak sekolah menyampaikan terima kasih atas kepercayaan pihak Unswagati yang memilik SMP 4 sebagai sekolah praktek mengajar mahasiswa PPL. Selengkapnya...

USAI UPACARA, SISWA POTONG RAMBUT

Usai upacara Hari Sumpah Pemuda, rambut siswa SMP Negeri 4 Cirebon dipotong. Tentu saja tidak semua siswa, tetapi hanya mereka khususnya laki-laki yang berambut panjang tidak sesuai ketentuan sekolah. Kegiatan ini dilakukan oleh Wakasek Kesiswaan Bapak Atep Kosasih, S.Pd dibantu Bapak M. Yogi, S.Pd di lapangan upacara. Siswa dibariskan satu persatu diperiksa rambutnya. Mereka yang bandel, mencoba kabur diam-diam dari barisan. Selengkapnya...

WARISI SPIRIT SUMPAH PEMUDA

Momentum peringatan Sumpah Pemuda harus menjadi spirit (semangat) bagi para pelajar, khususnya siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Ada beberapa nilai yang harus diwarisi generasi muda, diantaranya semangat menggapai cita-cita, persatuan dan kesatuan, rela berkorban dan sebagainya. Hal itu disampaikan Wakasek Humas SMP Negeri 4 Cirebon Bapak Deny Rochman, S.Sos didepan ratusan peserta upacara bendera Hari Sumpah Pemuda di sekolah setempat, Kamis (28/10).

“Ada nilai-nilai yang harus kita ambil setiap peringatan Hari Sumpah Pemuda. Bagi siswa, nilai semangat menggapai cita-cita dengan belajar yang tekun, ulet pantang menyerah. Menjaga persatuan dan kerjasama sesama teman dan warga sekolah, jangan saling pukul, hina. Rela berkorban dengan ikhlas jika belajar, berangkat sekolah tiap hari, berprestasi untuk diri dan sekolah,” tutur pembina upacara.

Dalam kesempatan itu, Pa Deny mengingatkan rasa syukur kita bisa memperingati Hari Sumpah Pemuda tanpa kendala apapun. “Coba kalian lihat saudara-saudara kita korban gempa tsunami Mentawai dan gunung meletus Merapi. Boro-boro upacara, untuk mengurusi dirinya sangat repot. Makanya kalian harus bersyukur kepada Yanga Maha Kuasa atas semua nikmat ini,” tandasnya. (*) Selengkapnya...

TIGA GURU KULIAH PASCASARJANA

SMP Negeri 4 Kota Cirebon terus berbenah meningkatkan mutu guru-gurunya. Kali ini ada tiga orang guru yang meraih beasiswa kuliah S2. Dua guru agama Islam adalah Ibu Ade Rolinah, S.Pd.I kuliah di IAN Syekh Nurjati Cirebon dan Ibu Ayi Nining, S.Ag kuliah di UIN Bandung dengan mengambil jurusan PAI atas biasa Depag. Sementara satu lagi Ibu Tineka, S.Pd, kuliah S2 di Semarang ambil jurusan komputer.

Sebelumnya, guru yang sudah menjalani kuliah S2 adalah Ibu Tatty Yuntiasih, S.Pd MM mengambil kosentrasi Manajemen Sumber Daya Manusia. Sedangkan guru yang sedang menyelesaikan kuliah adalah Bapak Deny Rochman, S.Sos di pascasarjana IAIN Syekh Nurjati mengambil jurusan Psikologi Pendidikan. Yang sudah S2 sebelumnya adalah Bapak Dede Kusworo, M.Pd dan Bapak Aman, M.Ag, termasuk di dalamnya kepala sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM. Siapa yang mau menyusul

Selengkapnya...

BERANGKAT HAJI TANPA TRADISI

Mantan guru agama sekolah ini tetap masih konsisten dengan keyakinannya. Terbukti, ketika banyak orang berangkat haji harus menggelar walimatussyafar, tidak demikian bagi ustadz Arif Syarifuddin, S.Ag. Sang Pencerah SMP Negeri 4 Kota Cirebon ini enggan menggelar acara pamitan haji lantaran menurutnya tidak memiliki dasar hukum yang jelas. “Saya tidak mau melakukan itu,” ungkapnya, satu hari sebelum pemberangkatan haji ke embarkasi Jakarta, Minggu (24/10). Selengkapnya...

PRESTASI ATLET POPKOTA MEROSOT

Prestasi SMP Negeri 4 Kota Cirebon untuk tahun 2010 ini sedikit merosot. Jika pada tahun sebelumnya sekolah ini mampu meraih juara umum kedua bahkan pernah juara umum pertama dua kali. Kini tahun 2010 hanya mampu berada di peringkat ketiga, dibawah SMP Negeri 1 Kota Cirebon dan SMP Negeri 7 Kota Cirebon. Untungnya, pihak sekolah masih menjanjikan bonus bagi atlet yang berhasil menyumbangkan medali. Selengkapnya...

86% SISWA PILIH STUDY TOUR KE JATENG

Sekolah kembali akan mengadakan study tour akhir tahun 2010 untuk siswa kelas VIII. Dari hasil survai panitia kepada siswa, Selasa (19/10), mayoritas siswa lebih memilih tujuan wisata ke Jawa Tengah dan Yogyakarta. Rencananya, pelaksanaan study tour 19-21 Desember 2010, setelah ulangan umum semester ganjil. Sementara pendaftaran dibuka mulai pekan ini hingga pertengahan Nopember 2010. 

Dari hasil survai kepada seluruh siswa kelas VIII menyebutkan, sebanyak 86% siswa kelas VIII lebih memilih tujuan study tour tahun 2010 ke Jawa Tengah dan Yogyakarta sekitarnya. Sementara 13 % siswa memilih tujuan tour ke Jakarta, dan 1 % siswa memilih lainnya, seperti Bandung, Lombok dan Bali.

Tujuan wisata ke Jawa Tengah dan Yogyakarta antara lain Dieng, Cikidang, Telaga Warna, Borobudur, Kaliurang, Museum Dirgantara dan Malioboro.(*) Selengkapnya...

AKANKAH SPENPAT JUARA POPKOTA?

Pertanyaan itu menghinggapi dalam benak hampir semua warga sekolah ini. Kendati menyandang gelar juara Popkota bukan hal yang baru bagi laskar biru ini. Tahun sebelumnya sekolah ini pernah menyabet juara umum pertama. Apalagi sekolah ini menerima siswa baru jalur prestasi olahraga cukup banyak. Belum lagi tahun 2010 ini membuka kelas olahraga, hasil penunjukkan dari Kemendiknas Pusat.

Memang, perolehan medali hingga kemarin posisi kontingen spenpat cukup aman menjadi juara umum; apakah juara umum pertama, kedua atau ketiga. Belum pastinya ini karena posisinya masih harus bersaing dengan SMP Negeri 1 Cirebon, khususnya dalam selisih medali emas. Berita olahraga di harian Radar Cirebon menyampaikan bahwa SMP Negeri 4 Cirebon berada di posisi teratas sementara popkota. Namun kabar terakhir, Spensa berhasil mengumpulkan medali emas lagi. Wah....

Tapi kita jangan khawatir. Kemarin sekolah kita baru dapat satu emas dari basket puteri, walau puteranya harus puasa juara dua. Tim voli putera juga berkahir manis dengan medali emas. Tim ceweknya maen pada penutupan popkota 20 Oktober mendatang. Semua warga spenpat masih berharap cabor yang masih belum maen akan menyumbangkan emas, sehingga peluang menjadi juara umum pertama popkota tahun ini masih terbuka lebar. Amien....(*) Selengkapnya...

ORANGTUA DUKUNG PROGRAM AKHIR TAHUN

Orangtua siswa kelas IX mendukung program akhir tahun sekolah. Dukungan ini disampaikan dalam rapat orangtua siswa dengan komite sekolah dan kepala sekolah SMP Negeri 4 Kota Cirebon, Sabtu (9/10). Program akhir tahun sekolah tersebut diantaranya bimbingan belajar menghadapi ujian nasional (UN), berikut try out UN, album kenangan dan perpisahan sekolah.

Sejumlah orangtua yang menyampaikan pendapatnya di dalam forum rapat menegaskan, pihaknya sangat setuju program akhir tahun yang ditawarkan pihak sekolah, khususnya program bimbingan belajar menghadapi UN. Mereka menyadarai bahwa guna menghadapi UN diperlukan persiapan yang baik dari anak-anak mereka, satu diantaranya menambah jam belajar di sekolah.

“Kami selaku orangtua sangat setuju jika program akhir tahun diadakan pihak sekolah, khususnya bimbingan belajar menghadapi ujian nasional. Karena anak-anak kita perlu persiapan ilmu dalam menghadapi ujian nanti. Untuk try out UN kalau bisa jangan cuma tiga kali, bila perlu lebih banyak lagi biar anak-anak kita terbiasa menghadapi soal-soal,” ungkap salah satu orangtua saat sesi tanya jawab berlangsung.

Sementara itu, Wakasek Kurikulum Bapak Tugiran S.Pd menjelaskan, jadwal program bimbel sudah dimulai pekan lalu dan akan berakhir pada April mendatang. “Kita perkirakan Ujian Nasional pada akhir bulan Mei 2011. Jika kita sudah mulai pengayaan bulan Oktober ini hingga April. Sebelum ulangan umum, kelas IX akan mengikuti try out UN pertama,” tutur wakasek yang cool abis ini. (*) Selengkapnya...

JUARAI KOMPETISI BASKET 3 ON 3

Tim basket SMP Negeri 4 Cirebon berhasil menjuarai kompetisi basket 3on3, pekan lalu. Tidak tanggung-tanggung, tim putera puteri meraih juara kompetisi se- wilayah III Cirebon tersebut. Tim puteri berhasil juara I, sedangkan tim putera hanya juara II kompetisi yang dalam rangka HUT SMA Negeri 1 Kota Cirebon itu. Secara simbolis, penyerahan piala dari pemain basket kepada kepala sekolah usai upacara Senen di sekolah, (11/10). Selengkapnya...

ATLET SPENPAT HADIRI PEMBUKAAN POPKOTA

Para atlet SMP Negeri 4 Cirebon semua cabang olahraga menghadiri upacara pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Kota Cirebon (Popkota), Rabu (6/10). Pembukaan event bergengsi tahunan itu dibuka oleh Walikota Cirebon Bapak Subardi, S.Pd di alun-alun Kejaksan pukul 09.00. Sesuai jadwal Popkota akan berlangsung dari tanggal 6 hingga akhir bulan ini yang mempertandingkan atlet SD, SMP dan SMA/SMK sederjat.

Kontingen Spenpat dipimpin langsung oleh ketuanya Bapak Sukandi, didampingi guru-guru pembina lainnya. Seluruh atlet berkumpul di jalan Siliwangi di komplek Pemkot, kemudian berjalan menuju alun-alun Kejaksan. Popkot tahun ini menjadi momen penting bagi laskar Spenpat untuk merebut kembali juara umum pertama yang sudah dua tahun terakhir ini lepas dari tangan. (*) Selengkapnya...

SEKOLAH LEPAS KONTINGEN POPKOTA

Kepala SMP Negeri 4 Cirebon mengukuhkan tim kontingen Popkota Cirebon tahun 2010, Selasa (5/10) kemarin. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh guru dan ratusan siswa sekolah tersebut di lapangan upacara. Dalam kesempatan itu, secara simbolis kepala sekolah menyematkan jaket dan kaos Popkota sekolah kepada ketua kontingen Bapak Sukandi dan dua orang siswa.

Dalam sambutannya yang heroik, kepala sekolah meminta anak didiknya agar bermain fair play, menjaga sportivitas dan tidak anarkis, termasuk mencela lawan. Pertanyaannya sekarang, akankah sekolah ini berhasil merebut kembali juara umum I popkota setelah dua tahun terakhir ini hanya puas diurutan kedua dan ketiga? (*) Selengkapnya...

DEPAG CEK KIBLAT MASJID SEKOLAH

Pihak Departemen Agama mendatangi lokasi masjid sekolah, Daruul Muttaqin yang belum rampung pembangunan renovasinya, Senin (4/9). Kedua petugas itu melakukan uji arah kiblat masjid yang rencananya dua lantai tersebut. Mengapa arah kiblat masjid sekolah diuji? Apakah ada hubungannya dengan fatwa MUI tentang perubahan arah kiblat sholat atau ada kaitannya dengan film Sang Pencerah KH Ahmad Dahlan tentang perubahan arah kiblat yang salah?

“Mereka (Depag) mau memastikan apakah arah kiblat masjid kita sudah betul atau belum, mumpung masjidnya belum selesai. Namun dari hasil pengujian, ternyata arah masjid sekolah kita sudah benar. Kendati bangunannya lurus ke arah Barat, namun garis shaf masjid kita sudah menghadap kiblat,” tutur Bapak Tugiran, S.Pd, penanggung jawab pelaksanaan pembangunan renovasi masjid disela mendampingi tim Depag meninjau lokasi masjid.

Sementara itu, pembangunan renovasi dan perluasan masjid sudah selesai tahap pertama pengedakan cor lantai atas. Namun sementara ini, pembangunan masih berjalan lambat menyusul semakin menipisnya anggaran biaya pembangunan masjid dua lantai tersebut. (*) Selengkapnya...

SISWA KELAS VII KEMAH TIGA HARI

Ratusan siswa kelas VII SMP Negeri 4 Cirebon mengikuti kegiatan perkemahan selama tiga hari, Jumat Sabtu dan Minggu (Perjusami) dari tanggal 1-3 Oktober 2010. Kemah tahun ini dipusatkan di Bumi Perkemahan Balong Dalem Desa Babakan Mulya Jalaksana Kabupaten Kuningan. Diakhir kegiatan siswa kelas VII resmi dilantik menjadi anggota Pramuka Gudep Syekh Nurjati dan Nyimas Rarasantang SMP Negeri 4 Cirebon.

Selama tiga hari tersebut siswa mengikuti berbagai kegiatan yang sudah disusun oleh panitia. Kegiatan itu terdiri dari tes morse, tes umum, lomba-lomba dan with game. Selama perkemahan siswa tetap menjalankan ibadah sholat berjamaah di lapangan upacara bumi perkemahan tersebut. Walaupun kegiatannya melelahkan, namun kemah tiga hari itu dijalaninya dengan suka cita karena pengalaman menarik bagi siswa. (*) Selengkapnya...

TERHARU, GURU IPS PERGI HAJI

Satu lagi guru SMP Negeri 4 Kota Cirebon menjadi tamu Allah tahun ini. Dia adalah Ibu Uum Sumiartie, S.Pd, guru IPS dan seni budaya sekolah tersebut yang akan berangkat dengan suaminya Bapak Edi Junaedi SE, S.Pd, pengawas Dinas Pendidikan Kota Cirebon. Rasa haru menyelimuati acara pelepasan Ibu Uum dengan warga sekolah, Jumat pagi (1/9).

Dalam kesempatan itu, kepala SMP Negeri 4 Cirebon Bapak Suhendi Warna S.Pd MM hadir dan memberikan sambutan. Begitu juga Ibu Uum, dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf apabila dalam pergaulan sehari-hari dirinya berbuat salah. (*)
Selengkapnya...

PESERTA KEMAH DIBEKALI MATERI

Peserta kemah Pramuka Jumat Sabtu Minggu (1-3/10) SMP Negeri 4 Kota Cirebon mendapatkan bekal materi, Sabtu (25/9). Kegiatan itu dipusatkan di lapangan upacara sekolah setempat. Materi yang diberikan satu diantaranya adalah cara memasang dan membokar tenda yang akan siswa kelas VII itu gunakan dalam kemah tersebut. Selaku pemateri adalah pelatih Pramuka dibantu siswa senior kepanduan sekolah tersebut. Selengkapnya...

RAPAT KHUSUS PENILAIAN SEKOLAH

Kepala Sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM menggelar rapat khusus bersama wakil kepala sekolah, bendahara, kepala tata usaha dan beberapa kepala laboratorium. Rapat khusus pada hari Kamis (23/9) pukul 10.00 bertempat diruang kepala sekolah itu menyusul rencana pemeriksaan, akreditasi sekolah dan penilaian kepala sekolah dalam waktu dekat ini.

“Dalam waktu dekat ini sekolah kita akan ada pemeriksaan, akreditasi sekolah dan penilaian kinerja kepala sekolah. Disela itu akan ada road show dari pimpinan daerah ke sekolah. Kapan waktunya, akan ada konfirmasi berikutnya. Yang pasti, kita harus mempersiapkan diri dalam menyambut acara tersebut,” ungkap kepala sekolah di depan peserta rapat didampingi pengawas pembina Bapak H Jaya, S.Pd M.Pd.

Pengawas pembina Bapak Jaya menyampaikan, hal-hal berkaitan dengan penilaian meliputi semua aspek yang terbagi dalam bidang kepemimpinan, keuangan, kurikulum, sarana, kesiswaan dan humas. “Semua program kerja harus ada laporan dan didukung bukti fisik berupa tulisan, foto, atau video,” tutur mantan Kepala SMP Negeri 1 Kota Cirebon ini. (*) Selengkapnya...

RATUSAN SISWA SALAMI GURU

Hari pertama sekolah, ratusan siswa SMP Negeri 4 Kota Cirebon menyalami para kepala sekolah, guru dan tata usaha, Senin (20/9). Acara yang dikemas halal bihalal itu sebagai bentuk saling memaafkan sesama warga sekolah. Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman samping sekolah, usai upacara. Selaku pembina upacara adalah Bapak kepala sekolah Suhendi Warna, S.Pd MM. Selengkapnya...

HALAL BIHALAL AJANG REUNI GURU

Moment halal bi halal tidak hanya sebagai media bermaaf-maafan pasca Idul Fitri. Keluarga besar SMP Negeri 4 Kota Cirebon menjadikan moment tersebut sebagai ajang reuni. Buktinya, acara halal bihalal pada Minggu 19 September kemarin, sesama guru, kepala sekolah, mantan guru dan mantan kepala sekolah bersama keluarga kumpul bareng. Yang bikin surprize, mantan kepsek Drs H. Hasanudin M.Pd bersama istrinya menyempatkan diri hadir, jauh-jauh dari Bandung.

Hadir mantan kepala sekolah diantaranya Bapak Hasanudin, M.Pd, Bapak Tusman, M.Pd dan Bapak Poniran, M.Pd. Sementara kepala sekolah Bapak Karnadi M.Hum dan Bapak Abdul Haris MM berhalangan hadir.

Acara yang dimulai pukul 10.00 tersebut diawali dengan upacara pembukaan, pembacaan kita suci al Quran, laporan ketua panitia Bapak Deny Rochman, S.Sos (Humas) dan sambutan-sambutan. Sambutan pertama diberi kesempatan mantan kepsek Bapak Hasanudin, yang kini dinas di Bandung. Sambutan kedua dari kepala sekolah Bapak Suhendi Warna, S.Pd MM, dilanjutkan sambutan Komite Sekolah Bapak Jaya.

Setelah tausiyah dari kiai, guru, kepala sekolah, tata usaha dan undangan saling bersalaman-salaman diiringi takbiran dan lagu-lagu lebaran. Acara ditutup dengan makan siang bersama. (*) Selengkapnya...