Tanggal 22-23 Desember 2018 menjadi hari bersejarah bagi keluarga besar SMP Negeri 4 Kota Cirebon. Kepala sekolah, guru dan mantan siswa bertemu dalam satu tempat. Mereka larut dalam kerinduan setelah lama tak berjumpa selepas lulus sekolah. Dua hari Sabtu Minggu satu dengan lainnya melepas rindu dalam ajang reunian sekolah di dua tempat yang berbeda.
Kepala SMP Negeri 4 Kota Cirebon Hj Sumiyati, S.Pd., M.Si bersama sejumlah guru dan tata usaha menyempatkan hadir. Menyempatkan ditengah suasana liburan sekolah hingga 2 Januari 2019 mendatang. Pada Sabtu 23 Desember lalu, sebanyak 37 angkatan alumni bersua bersama di Swiss-Belhotel CSB Cirebon. Sementara pada hari Minggunya alumni 1993 menggelar momen reuni perak (25 tahun) di SMP Negeri 4 Kota Cirebon.
Kepala Sekolah Hj Sumiyati, S.Pd., M.Si mengaku bahagia bisa hadir ditengah-tengah alumni SMP4. Pihaknya berharap reuni alumni bisa membawa berkah bersama. Berkah bagi alumni, maupun bagi sekolah. Dalam jangka panjang kegiatan reunian bagian dari pendidikan karakter. Reuni menumbuhkan karakter peduli, menghormati, kasih sayang dan karakter positif lainnya.
"Pertemuan ini membahagiakan kita semua. Semoga membawa berkah. Kegiatan ini bisa menjadi penguatan pendidikan karakter. Para alumni peduli dan menghargai guru-gurunya," ungkap Hj Sumiyati dalam sambutannya secara terpisah di dua reuni alumni berbeda, di Swiss-Belhotel dan di sekolah SMP Negeri 4 Kota Cirebon.
Acara reunian akbar dihadiri sekitar 800 alumni dari 37 angkatan, dari angkatan 1981 hingga 2018. Ruang ukuran besar penuh sesak dengan alumni. Para guru senior saat alumni masih sekolah dulu dihadirkan. Terlihat guru-guru senior seperti pa Talahadi, pa A. Farchan A. Pa Ivan Ichwanudin, pa Tugiran, pa Koswara, pa Poniran, pa Mucharam, pa A. Chambali, bu Yati J, bu Sumarni, bu Laesah M, bu Hj Uum Sumiatie, bu Ida, pa Dindin, pa Teddy dan pa Supriyadi.
Awal pra acara panitia memutar video dan foto kenangan masa sekolah, dilanjutkan dengan tampilan tari topeng dan tari lainnya. Memasuki acara ini pembacaan ayat suci Al Quran dan berbagai sambutan termasuk dari Kepala Sekolah Hj Sumiyati. Drama kabaret singkat sejumlah alumni menarik perhatian publik. Sejumlah alumni nekad berseragam anak sekolah, lengkap dengan identitas SMP4.
Suasana semakin hangat setelah para guru senior diperkenalkan tampil di atas panggung. Sorot kamera para alumni membidik momen langka tersebut. Satu persatu alumni yang hadir sungkem dengan guru-guru hebat. Dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
Sementara itu reuni perak alumni angkatan 1993 tak kalah hebohnya. Pagi hari mereka berkumpul di sekolah dengan berpakain seragam putih biru. Dimulai dengan upacara pagi dengan pembina upacara guru senior Pak Teddy Mardiyanto, S.Pd. Babak berikutnya mereka belajar di kelas. Sekitar 40-an alumni berperan sebagai siswa belajar. Hadir sebagai guru adalah Pak Dindin Sudarna, S.Pd dan Ibu Ida, S.Pd.
Reuni 25 tahun itu mengusung nama Puber 4.93. Menurut Riyan, panitia reuni mengatakan nama Puber artinya pertemuan bersama, belajar bersama, bermain bersama dan bersilaturahim bersama. Setelah berfoto bersama alumni dengan guru-guru, acara ditutup hiburan dan bagi-bagi doorprize. Menu makan siang disuguhkan hindangan kuliner khas Cirebon. (HumaSpenpat)
Selengkapnya...